Senin, 23 Juni 2014

Komputer Forensik

Forensik (berasal dari bahasa Latin forensis yang berarti "dari luar", dan serumpun dengan kata forum yang berarti "tempat umum") adalah bidang ilmu pengetahuan yang digunakan untuk membantu proses penegakan keadilan melalui proses penerapan ilmu atau sains. Dalam kelompok ilmu-ilmu forensik ini dikenal antara lain ilmu fisika forensik, ilmu kimia forensik, ilmu psikologi forensik, ilmu kedokteran forensik, ilmu toksikologi forensik, ilmu psikiatri forensik, komputer forensik, dan sebagainya.
Salah satu bidang forensik adalah komputer forensik. Komputer forensik yang juga dikenal dengan nama digital forensik, adalah salah satu cabang ilmu forensik yang berkaitan dengan bukti legal yang ditemui pada komputer dan media penyimpanan dijital.
Tujuan dari komputer forensik adalah untuk menjabarkan keadaan kini dari suatu artefak dijital. Istilah artefak dijital bisa mencakup sebuah sistem komputer, media penyimpanan (seperti flash disk, hard disk, atau CD-ROM), sebuah dokumen elektronik (misalnya sebuah pesan email atau gambar JPEG), atau bahkan sederetan paket yang berpindah dalam jaringan komputer.
Tools atau perangkat forensic adalah perangkat lunak yang dibuat untuk mengakses data. Perangkat ini digunakan untuk mencari berbagai informasi dalam hard drive, serta menjebol password dengan memecahkan enkripsi. Yang digunakan pada IT forensic dibedakan menjadi 2 yaitu hardware dan software. Dilihat dari sisi hardware, spsifikasi yang digunakan harus mempunyai kapasitas yang mumpuni seperti :
• Hardisk atau storage yang mempunya kapasitas penyimpanan yang besar,
• memory RAM antara (1-2 GB),
• hub.sitch atau LAN, serta
• Laptop khusus untuk forensic workstations.
Jika dilihat dari sisi software yang digunakan harus khusus dan memiliki kemampuan yang memadai untuk melakukan IT forensic seperti :
• Write-Blocking Tools untuk memproses bukti-bukti
• Text Search Utilities (dtsearch) berfungsi sebagai alat untuk mencari koleksi dokumen yang besar.
• Hash Utility ( MD5sum) berfungsi untuk menghitung dan memverifikasi 128-bit md5 hash, untuk sidik jari file digital.
• Forensic Acqusition tools (encase) digunakan oleh banyak penegak hokum untuk investigasi criminal, investigasi jaringan, data kepatuhan, dan penemuan elektronik.
• Spy Anytime PC Spy digunakan untuk memonitoring berbagai aktifitas computer, seperti : seperti: website logs,keystroke logs, application logs, dan screenshot logs.

Ada 4 tahap dalam Komputer Forensik menurut Majalah CHIP
1. Pengumpulan data
Pengumpulan data bertujuan untuk meng i den tifikasi berbagai sumber daya yang dianggap penting dan bagaimana semua data dapat terhimpun dengan baik.
2. Pengujian
engujian mencakup proses penilaian dan meng-ekstrak berbagai informasi yang relevan dari semua data yang dikumpulkan. Tahap ini juga mencakup bypassing proses atau meminimalisasi berbagai feature sistem operasi dan aplikasi yang dapat menghilangkan data, seperti kompresi, enkripsi, dan akses mekanisme kontrol. Cakupan lainnya adalah meng alokasi file, mengekstrak file, pemeriksanan meta data, dan lain sebagainya.
3. Analisis
Analisis dapat dilakukan dengan menggunakan pendekatan sejumlah metode. Untuk memberikan kesimpulan yang berkualitas harus didasarkan pada ketersediaan sejumlah data atau bahkan sebaliknya, dengan menyimpulkan bahwa “tidak ada kesimpulan”. Hal tersebut sa ngat dimungkinan kan. Tugas analisis ini mencakup berbagai kegia tan, seperti identifikasi user atau orang di luar pengguna yang terlibat secara tidak langsung, lokasi, perangkat, kejadiaan, dan mempertimbangkan bagaimana semua komponen tersebut saling terhubung hingga mendapat kesimpulan akhir.
4. Dokumentasi dan laporan

Mengingat semakin banyak kasus-kasus yang terindikasi sebagai cybercrime, maka selain aspek hukum maka secara teknis juga perlu disiapkan berbagai upaya preventif terhadap penangulangan kasus cybercrime. Komputer forensik, sebagai sebuah bidang ilmu baru kiranya dapat dijadikan sebagai dukungan dari aspek ilmiah dan teknis dalam penanganan kasus-kasus cybercrime.
Kedepan profesi sebagai investigator komputer forensik adalah sebuah profesi baru yang sangat dibutuhkan untuk mendukung implementasi hukum pada penanganan cybercrime. Berbagai produk hukum yang disiapkan untuk mengantisipasi aktivitas kejahatan berbantuan komputer tidak akan dapat berjalan kecuali didukung pula dengan komponen hukum yang lain. Dalam hal ini computer forensik memiliki peran yang sangat penting sebagai bagian dari upaya penyiapan bukti-bukti digital di persidangan.

Sumber : wikipedia.com , http://ba9uez.wordpress.com/it-forensik/

Minggu, 22 Juni 2014

Etika Audit

Etika audit terdiri dari 2 inti kata. Yaitu etika (ethic) dan audit (auditing / pemeriksaan). Etika adalah ilmu filsafat / filsafat moral yang berbicara tentang tindakan manusia. Mempersoalkan bagaimana manusia harus bertindak yang ditentukan oleh bermacam - macam norma. Sedangkan audit (pemeriksaan) adalah evaluasi terhadap suatu organisasi, sistem, proses, atau produk. Audit dilaksanakan oleh pihak yang kompeten, objektif, dan tidak memihak, yang disebut auditor. Tujuannya adalah untuk melakukan verifikasi bahwa subjek dari audit telah diselesaikan atau berjalan sesuai dengan standar, regulasi, dan praktik yang telah disetujui dan diterima.

Dengan kata lain etika audit dapat disimpulkan sebagai suatu proses yang sistematis untuk memperoleh serta mengevaluasi bukti secara objektif mengenai asersi-asersi kegiatan ekonomi, dengan tujuan untuk menetapkan derajat kesesuaian antara asersi-asersi tersebut, serta penyampaian hasilnya kepada pihak-pihak yang berkepentingan. 

   Auditor harus bertanggung jawab untuk merencanakan dan melaksanakan audit dengan tujuan untuk memperoleh keyakinan memadai mengenai apakah laporan keuangan bebas dari salah saji material, baik yang disebabkan oleh kekeliruan atau kecurangan. 

Dalam beberapa kasus, sang pengaudit (auditor) harus mengetahui beberapa hal penting berikut :

1.       Kepercayaan publik
Kepercayaan masyarakat akan menurun jika terdapat bukti bahwa independensi auditor ternyata berkurang, bahkan kepercayaan masyarakat juga bisa menurun disebabkan oleh keadaan mereka yang berpikiran sehat (reasonable) dianggap dapat mempengaruhi sikap independensi tersebut.

2.       Tanggung jawab auditor
Antara lain pencatatan, pengendalian, perencanaan, bukti audit, dan pengendalian intern

3.       Independensi auditor
Independensi adalah keadaan bebas dari pengaruh, tidak dikendalikan oleh pihak lain, tidak tergantung pada orang lain (Mulyadi dan Puradireja, 2002: 26). 


Sabtu, 24 Mei 2014

Meningitis

Meningitis adalah peradangan selaput meningen yang menutupi otak dan sumsum tulang belakang yang biasanya disebabkan oleh bakteri, virus, atau parasit. Penyakit ini adalah jenis penyakit menular. Untuk meningitis yang disebabkan karena bakteri, penularan dapat terjadi melalui batuk, bersin dan berciuman. Sedangkan untuk meningitis akibat virus penularan melalui kontak tinja dan dropet yang keluar saat batuk dan bersin. Gejalanya meliputi demam tinggi, sakit kepala, leher terasa berat, mual, muntah, kebingungan, kantuk, dan tidak nyaman saat melihat cahaya yang terang. Terkadang juga pasien bisa mengalami kejang.

Jenis bakteri yang mengakibatkan meningitis :

1. Streptococcus pneumoniae (pneumococcus).
Bakteri ini yang paling umum menyebabkan meningitis pada bayi ataupun anak-anak. Jenis bakteri ini juga yang bisa menyebabkan infeksi pneumonia, telinga dan rongga hidung (sinus).

2. Neisseria meningitidis (meningococcus).
Bakteri ini merupakan penyebab kedua terbanyak setelah Streptococcus pneumoniae, Meningitis terjadi akibat adanya infeksi pada saluran nafas bagian atas yang kemudian bakterinya masuk kedalam peredaran darah.

3. Haemophilus influenzae (haemophilus).
Haemophilus influenzae type b (Hib) adalah jenis bakteri yang juga dapat menyebabkan meningitis. Jenis virus ini sebagai penyebabnya infeksi pernafasan bagian atas, telinga bagian dalam dan sinusitis. Pemberian vaksin (Hib vaccine) telah membuktikan terjadinya angka penurunan pada kasus meningitis yang disebabkan bakteri jenis ini.

4. Listeria monocytogenes (listeria).
Ini merupakan salah satu jenis bakteri yang juga bisa menyebabkan meningitis. Bakteri ini dapat ditemukan dibanyak tempat, dalam debu dan dalam makanan yang terkontaminasi. Makanan ini biasanya yang berjenis keju, hot dog dan daging sandwich yang mana bakteri ini berasal dari hewan lokal (peliharaan).

5. Bakteri lainnya yang juga dapat menyebabkan meningitis adalah Staphylococcus aureus dan Mycobacterium tuberculosis.


Pencegahan :
Pola hidup sehat seperti
Cuci tangan sebelum dan setelah melakukan aktivitas dan sebelum makan
Hindari berciuman
Hindari menggunakan peralatan bersama seperti gelas, sendok, lipstik, dll
Vaksinasi

Pengobatan :
Meningitis dapat diobati dengan beberapa anti biotik seperti rifamficin, siprofloksasin atau setriakson.


Sumber : http://mediskus.com/penyakit/meningitis-radang-selaput-otak.html , id.wikipedia.org , http://caluks.blogspot.com/2011/12/mengenal-apa-itu-meningitis.html 

Gondongan


Mumps atau yang lebih sering dikenal sebagai peyakit gondongan adalah membengkaknya salah satu atau kedua kelenjar air liur (Parotis). Hal ini diakibatkan karena infeksi akibat virus paramyxovirus A. Biasanya penyakit ini mengakibatkan sakit kepala yang luar biasa disertai demam dan flu selama beberapa hari. 

Penyakit ini adalah jenis penyakit menular. Gondongan ditularkan melalui udara seperti bersin dan kontak langsung dengan air liur. Perlu waktu antara 12-15 hari untuk virus mumps memunculkan gondongan. Dan tanda – tanda terinfeksi penyakit gondongan ini antara lain :

          

            - Demam, sakit kepala, dan nafsu makan menurun
            - Terdapatnya pembengkakan kelenjar air liur
            - Mual, dan muntah

            Penanganan :
Tidak ada penanganan khusus untuk penyakit gondongan, karena penyakit ini adalah jenis penyakit akibat virus, maka tidak perlu konsumsi antibiotik. Hanya saja pasien harus tetap nyaman agar imunitas membaik. Adapun langkah langkah perawatannya adalah :

            -  Istirahat yang cukup
            - Berikan multivitamin
            - Perbanyak minum air putih
             -- Konsumsi makanan yang lunak / mudah dicerna
            - Hindari makanan asin, pedas, asam
            - Lakukan imunisasi vaksin MMR (measles, mumps, rubella) bagi yang  sehat sebagai pencegahan.


      Sumber : http://mediskus.com/penyakit/mumps-gondongan.html

Diabetes Millitus


Diabetes mellitus adalah suatu penyakit yang diakibatkan dari beberapa faktor. di indonesia penyakit ini dikenal dengan nama kencing manis. dan penyakit ini masuk kedalam 10 besar penyakit yang banyak diderita didunia. pankreas yang memproduksi insulin tak mampu banyak memproduksi insulin guna mencukupi kebutuhan. atau insulin yang dihasilkan tak bekerja optimal. akibatnya kadar gula dalam darah meningkat dan menyebabkan penyakit diabetes. 






ada 3 tipe diabetes :
- tipe 1 (childhood-onset diabetes): dimana insulin yang dibutuhkan tubuh sudah sama sekali tidak diproduksi dalam tubuh. sehingga penderita harus di suntikan insulin selamanya. penerita: anak dan dewasa.
- tipe 2 (adult-onset diabetes): dimana insulin masih bisa diproduksi dalam tubuh tapi jumlahnya tak banyak. atau insulin yang diproduksi tidak bekerja secara optimal. penderita: rata-rata orang tua +40 th. dan orang obesitas.
- tipe 3 (gestational diabetes): yang terjadi hanya selama kehamilan dan pulih setelah melahirkan, dengan keterlibatan interleukin-6 dan protein reaktif C pada lintasan patogenesisnya. GDM mungkin dapat merusak kesehatan janin atau ibu, dan sekitar 20–50% dari wanita penderita GDM bertahan hidup. penderita: wanita

beberapa penyebab diabetes :
- jarang olah raga
- sering mengkonsumsi yang manis-manis
- faktor keturunan
- pola hidup tak sehat
- pola makan yang terlalu sering

tanda-tanda umum diabetes : 
- sering merasa haus
- sering merasa lapar
- sering mengantuk
- sering kencing
- badan lemas
- pengelihatan kabur
- turunnya berat badan

untuk memastikan apakah mengidap penyakit diabetes atau tidak, maka harus melakukan uji laboratorium dengan diambil sample darah atau urin. tetapi sebelum anda pergi ke laboratorium, anda harus berpuasa dahulu +- 9 jam. ataupun dengan menguji kadar gula sewaktu menggunakan alat khusus pendeteksi gula darah. dan jika hasilnya: 
- gula darah puasa lebih besar atau sama dengan 126 mg/dl
- gula darah 2 jam setelah makan lebih besar atau sama dengan 200 mg/dl
- gula darah sewaktu lebih besar atau sama dengan 200 mg/dl
maka anda positif (+) mengidap diabetes.

komplikasi :
- jantung
- paru
- buta
- stroke
- ginjal

penanganan :
- tak ada penanganan khusus untuk penderita diabetes. jika sudah terkena diabetes maka harus rajin berolah raga, berpuasa senin kamis, kurangi konsumsi manis-manis, jangan stress, dan jaga pola makan jangan sampai berlebihan, dan rutin konsumsi obat diabetes sesuai petunjuk dokter.
- jika gula darah sudah terlalu tinggi dan terjadi konplikasi, konsultasi ke dokter.

Pertolongan Pertama Batuh Darah dan Muntah Darah

1. pertolongan pertama untuk penderita batuk darah:

batuk darah adalah batuk yang disertai darah. Biasanya dikarenakan adanya infeksi di saluran pernapasan (umumnya paru – paru). Batuk mengeluarkan darah ini biasanya darah berwarna merah segar disertai dengan adanya busa – busa di darah tersebut. 




Adapun pertolongan pertamanya adalah :
- tenangkan korban sejenak, jangan sampai korban mengalami stress dan panik. pada penderita-penderita penyakit tertentu, batuk darah memang wajar. asalkan jangan sampai 1/2 gelas per hari. 
- jangan menahan batuk sampai kondisi kembali lega. masalahnya darah yang ingin keluar lewat batukan jika ditahan akan menggumpal dalam tubuh.dan resikonya lebih tinggi jika darah yang menggumpal itu tdk keluar.
- masukan air es kedalam botol beling bekas sirup, lalu kompreskan botol itu ke dada korban. 
- beri minum segelas air teh tanpa gula (teh tawar) dengan air biasa (tidak panas/tidak dingin) kepada korban. 
- bila ada obat-obat untuk memberhentikan darah maka berikan.
- segera bawa korban ke penanganan medis terdekat (klinik/rumah sakit)

2. pertolongan pertama muntah darah:

muntah darah adalah adanya rasa eneg dan ingin muntah, lalu setelah dimuntahkan keluar darah atau muntah yang bercampur darah. muntah darah biasanya terjadi karena adanya luka pd lambung, keracunan, atau adanya benda asing yang masuk kesaluran pencernaan. lalu mengakibatkan pembuluh darah pd saluran cerna pecah dan mengakibatkan muntah darah.

adapun pertolongan pertama:


- tenangkan korban, jangan sampai korban panik.
- bila korban sudah berhenti muntahnya, beri susu tawar steril pd korban.
- bila korban memiliki riwayat sakit maag, gastritis, atau semacamnya. beri korban obat penetral asam lambung. dan segera bawa korban ke pertolongan medis terdekat.

Pneumonia (Kanker Paru)

Kanker paru – paru (Pneumonia) adalah sebuah kondisi dimana adanya infeksi yang biasanya diakibatkan oleh jamur, bakteri atau virus di salah satu atau kedua paru – paru. Kondisi ini sama seperti kondisi flu pada umumnya seperti disertai gejala pilek, demam, batuk, sesak, dan sebagainya. Namun pada umumnya penderita pneumonia merasa demam mengigil pada malam hari dan napas terasa berat, disertai batuk yang tak kunjung sembuh. 

Biasanya pada kondisi parah, penderita biasanya mengalami batuk darah. Penderita pneumonia, kondisi paru – paru (alveoli) biasanya terdapat nanah. Hal ini diakibatkan karena adanya peradangan di tiap – tiap alveolus. Bila terjadi batuk hebat, alveolus – alveolus ini akan pecah, dan mengakibatkan darah keluar disertai batuk (batuk darah). 

Resiko menderita penyakit ini terus berlipat ganda saat penderita tersebut menderita penyakit diabetes ataupun AIDS. Dikarenakan sistem imun yang kurang dan infeksi jamur terus berkembang. Penyakit ini adalah penyakit menular. Karena, saat penderita bersin ataupun batuk. Maka, kuman – kuman menyebar melalui dropet udara. 

Pengobatan yang tepat untuk mengobati pneumonia adalah dengan antibiotik secara terus menerus selama beberapa bulan, sampai hasil rongten tidak ada lagi bakteri yang berkembang dan dinyatakan sembuh oleh dokter.
Adapun langkah sehat untuk mencegah pneumonia adalah :
1.       Berhenti merokok
2.       Olah raga rutin
3.       Vaksinasi flu
4.       Gunakan masker
5.       Menjaga kebersihan diri
6.       Dan diet seimbang untuk mencegah komplikasi

Sumber : http://www.persify.com/id/perspectives/medical-conditions-diseases/pneumonia-_-9510001031095